Hari ini Senin
8 September 2014 adalah hari biasa buat kita orang Indonesia. Sama seperti hari
Senin lainnya yang macet, banyak kerjaan, deadline, dll. Namun, buat
orang-orang yang bekerja di perusahaan Korea, hari ini mungkin agak santai.
Karena bos-bos Korea-nya pada ngga masuk J
Menurut
kalender lunar (kalender yang berdasarkan pergerakan bulan), 8 September 2014
adalah Hari Chuseok (baca: Chusok). Chuseok adalah hari libur resmi
di Korea yang dirayakan secara besar-besaran pada bulan ke-8, hari ke-15. Pada Hari
Chuseok dilakukan perayaan berupa pesta makan untuk mengucapkan terima kasih
atas keberhasilan panen, sehingga juga disebut sebagai Hari Panen, Festival
Bulan Musim Panen, atau Hangawi (“han” =”raya”, “gawi”=”tengah”, “hari besar di
tengah-tengah musin gugur”.
Hangawi sudah
dikenal sejak lama, yaitu periode awal Kerajaan Silla (57 SM-935). Pada Hari
Hangawi, dilakukan perlombaan menenum antar 2 tim. Tim yang menenun paling
panjanglah yang menjadi pemenang. Tim yang kalah, hukumannya mentraktir tim
yang menang makan makanan yang enak-enak.
Zaman sekarang,
perayaan Chuseok menjadi kesempatan orang Korea untuk pulang kampong. Pagi
hari, mereka berziarah ke makam leluhur. Arwah leluhur juga disuguhi makanan,
minuman, buah-buahan. Dan hasil panen. Hal tersebut merupakan cara
berterimakasih kepada arwah leluhur.
Makanan
istimewa Hari Chuseok adalah kue Songpyeon, yaitu kue yang berasal dari tepung
beras diisi kacang atau wijen. Malam sebelum Hari Chuseok, semua anggota keluarga
duduk bersama membuat kue songpyeon sambil melihat bulan. Buat para bujangan
dan gadis mencoba membuat songpyeon sebagus mungkin. Mereka percaya dengan
begitu mereka mendapatkan pasangan yang cantik atau tampan.
Pada hari
Chuseok, orang-orang saling berbagi makanan, minuman keras dan permainan
tradisional. Di meja makan, disuguhkan songpyeon, hasil panen antara lain
wijen, kedelai, kacang merah, chesnut, dan kurma cina. Permainan tradisional di
adakan beramai-ramai dan meriah, seperti sonori
(permainan sapi), geobuknori
(permainan kura-kura), ganggangsullae
(tarian melingkar) dan sireum
(bergulat).